Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menghitung Biaya Untuk Beriklan di Google Ads

Cara Menghitung Biaya Untuk Beriklan di Google Ads

Biaya iklan di Google Ads ditentukan oleh beberapa faktor, seperti kata kunci yang Anda pilih, bid yang Anda tentukan, dan tingkat kompetisi untuk kata kunci tersebut.

Untuk menghitung biaya iklan di Google Ads, pertama-tama Anda perlu menentukan bid atau harga yang ingin Anda bayar untuk setiap klik iklan Anda. 

Ini merupakan harga tertinggi yang Anda siap untuk membayar setiap kali seseorang mengklik iklan Anda.

Setelah menentukan bid, Anda dapat menggunakan kalkulator biaya Google Ads untuk mengetahui berapa banyak biaya yang akan dikenakan untuk iklan Anda. 

Di kalkulator biaya ini, Anda perlu memasukkan informasi tentang bid, lokasi geografis yang ingin Anda targetkan, dan lainnya. Kalkulator biaya akan memberikan estimasi biaya per klik (CPC) dan biaya per tayangan (CPM).

Sebagai contoh, jika Anda menentukan bid sebesar Rp 5.000 per klik dan Anda memperkirakan bahwa iklan Anda akan ditayangkan sebanyak 1.000 kali, maka biaya iklan Anda akan menjadi Rp 5.000 x 1.000 = Rp 5.000.000.

Perlu diingat bahwa biaya iklan di Google Ads dapat berfluktuasi tergantung pada tingkat kompetisi untuk kata kunci yang Anda pilih dan lokasi geografis yang Anda targetkan. 

Oleh karena itu, selalu perhatikan bid dan estimasi biaya yang Anda tentukan agar tidak melebihi anggaran iklan yang Anda miliki.